PASKIBRA SMPN 2 JASINGA BERAKSI

LKBB atau lomba ketangkasan baris-berbaris, merupakan suatu event yang diperuntukkan untuk pasus atau paskibra sekolah baik sekolah negeri maupun swasta. Begitupun dengan sekolah SMPN 2 Jasinga yang berperan aktif mengikuti kegiatan tersebut tentunya melihat situasi dan kondisi sekolah. Baru-baru ini SMP Negeri 2 Jasinga telah mengikuti event tersebut yaitu LKBB yang diselenggarakan oleh MTSN 1 Lebak pada tanggal 25 Juni 2022 dengan tema “gebrak” perlombaan tersebut diikuti oleh tingkat SMP dan SMA. Tingkat SMP terdiri dari 24 pasukan dan tingkat SMA terdiri dari 19 pasukan, LKBB tersebut event pertama yang di laksanakan di sekolah itu, tetapi pesertanya bisa dikatakan peserta yang sangat hebat- hebat dan terdiri dari berbagai daerah, mulai dari Kabupaten Tangerang kota Tangerang, serang, pandeglang, Bogor, dan Jakarta. Alhamdulillah SMPN 2 Jasinga bisa mengikuti kegiatan tersebut karena sebagai ajang pembuktian selama latihan ekstrakurikuler di sekolah. Setelah pandemi berakhir Paskibra SMPN 2 Jasinga telah mengikuti dua kegiatan lomba LKBB. Dan alhamdulillah lomba pertama mendapatkan hasil yang yang maksimal yaitu menjadi juara ke-5 di SMK Citra Madani Tangerang.

Di  LKB MTSN 1 Lebak kemarin, Paskibra SMP Negeri 2 Jasinga tampil dengan nomor urut 21 dari 24 peserta. Peserta yang mengikuti lomba tersebut semuanya merupakan peserta yang bagus-bagus dan sering mengikuti perlombaan – perlombaan LKBB sebelumnya. Persiapan SMPN Negeri 2 Jasinga untuk mengikuti kegiatan tersebut sekitar tiga minggu saja, waktu yang sangat singkat untuk mempersiapkan sebuah pasukan. Pasukannya terdiri dari kelas 7, 8, dan kelas 9 sebagian besar pasukannya yang pernah mengikuti lomba di SMK Madani, namun ada beberapa yang diganti karena mempunyai kesibukan tersendiri. “Persiapan kami memang kurang maksimal, karena di sekolah sedang mempersiapkan acara untuk pelepasan Kelas 9 jadi  lapangannya tidak bisa kami pakai buat latihan karena ada anak-anak yang lain sedang latihan untuk mempersiapkan kan acara perpisahan” kata pelatih Paskibra SMPN Negeri 2 Jasinga. “Namun kami tidak putus asa begitu saja, kami mencari tempat yang luang atau yang lapang yang sekiranya bisa kami pakai untuk berlatih.  ada dua tempat yang sering kami pakai jika tidak latihan di sekolah yaitu tempat badminton yang ada di kampung Pabuaran dan yang kedua kami juga memakai lapangan parkir Masjid Raya yang ada di Jasinga demi memperoleh pasukan yang luar biasa” sambung pelatih Paskibra nya lagi yaitu Restu.

Ketika tampil, kami pun memberikan penampilan yang begitu menakjubkan namun ada beberapa orang yang mengalami demam panggung sehingga ada beberapa kesalahan yang terjadi, itu hal wajar yang sering dialami oleh pasukan-pasukan lainnya. Setelah menunggu seharian, akhirnya pengumuman pemenang diumumkan sekitar pukul 17.30 sore. Pengumuman itu pun tiba dan SMPN Negeri 2 jasinga hanya mampu mendapatkan juara Madya- 3 atau peringkat -15 besar dari 24 pasukan. Meski begitu merekapun sangat bahagia karena ada beberapa pasukan yang tidak mendapatkan juara atau pun tidak mendapatkan piala. “Kami tetap bersyukur meskipun hanya mendapatkan juara Madya tiga, karena ada beberapa pasukan yang tidak mendapatkan piala dan ini harus kamu syukuri kemudian kita evaluasi lagi kesalahan-kesalahan yang terjadi” ujar salah satu pasukan Paskibra SMP Negeri 2 Jasinga. Juara umum pada ajang itu di raih oleh Paskibra SMPN 30 Jakarta. Dan untuk tingkat SMA diraih oleh SMK Jaya Buayan Kabupaten Tangerang. Di ajang itupun merupakan salam perpisahan dari pasukan kelas 9, karena ajang tersebut merupakan penampilan terakhir dari kelas 9.